Sering kita merasa getir, khuatir, takut membayangkan apa yang akan terjadi di esok hari, padahal sekiranya kita pasrah dan yakin jauh lebih menguntungkan, sebab Allah pasti akan mempersembahkan yang terbaik untuk kita.
Apalagi jika hal itu bersangkutan tentang rezeki, banyak diantara kita yang masih yakin tidak yakin kepada ketentuan-Nya. Padahal sudah jelas rezeki itu sama dengan datangnya jodoh, selamanya ia tidak akan pernah tertukar.
Lantas yakinlah kepada Allah sebaik-baiknya, kerana perancanganNYa sesuai dengan apa keadaan kita saat ini, sungguh Allah itu selalu sesuai dengan prasangka hamba-Nya.
Mulai dari sekarang belajarlah untuk selalu berbaik sangka pada Allah, ajarkan hati untuk selalu tenang dengan prasangka yang baik saja, agar sampai bilapun kita tidak pernah ada kesempatan untuk terus merasa khuatir.
Berhentilah membayangkan sesuatu yang buruk yang belum tentu terjadi nanti atau esok hari, kerana yang demikian hanya akan buat hati dan fikiran kita gusar.
Jika kita terbiasa dengan pikiran yang selalu saja khuatir, padahal hal itu belum tentu terjadi, maka sampai bilapun kita tidak akan pernah merasakan manisnya yakin kepada-Nya.
Sebab itulah berpikir positif setiap saatnya sangat perlu, agar seperti apapun keadaan kita tetap saja hati mampu untuk terus bersabar dan tawakkal.
Kerana saat hati sudah mampu sejuk dengan rasa sabar dan tawakkal kepada-Nya, maka sungguh apapun yang terjadi tidak akan pernah membuat kita resah dan takut.
Rezeki yang Allah beritahu kepada setiap insan itu selamanya tidak akan pernah sama dan tertukar, semua sudah disesuaikan dengan kadar keperluannya masing-masing.
Untuk itu, jangan sampai kita merasa khuatir tentang rezeki yang telah ditetapkan. Jangan menganggap rezeki Allah itu hanya sebatas lautan, kerana sungguh rezeki yang Allah limpahkan tak terkirakan oleh fikiran kita.
Jadi pasrahlah saja kepada Allah, tetang apapun yang tengah berpaut hati dan fikiran kita, terlebih jika memang hal itu tentang rezeki yang terus sahaja kita takuti kedatangannya.
Kerana bagaimanapun jika hati kita telah pasrah maka dalam keadaan yang berkekuragan sekalipun hati kita tidak akan pernah merasa khuatir dan takut.
Sumber: Humairoh